Sejeworks – Salam oprex dan salam satu asphal, Fuel pump atau pompa bensin merupakan komponen yang terdapat pada sepeda motor injeksi. Fuel pump alias pompa bahan bakar berfungsi untuk memompa bensin dari dalam tangki bahan bakar, jadi bensin akan mengalir ke selang bahan bakar dan injektor dengan cara dipompa terlebih dahulu. Jika motor dalam kondisi normal, saat kunci kontak On, maka fuel pump yang berada di tangki akan berdengung. Hal ini pertanda bahwa bensin telah dipompa ke selang bahan bakar dan dalam kondisi stanby di injektor. Nah saat tombol starter atau kick starter ditekan, injektor akan mengkabutkan bahan bakar ke dalam manifold.
Dari sedikit sistem kerja diatas, kita bisa mengambil kesimpulan bahwa pompa bahan bakar (fuel pump) sangatlah penting bagi motor – motor injeksi. Tanpa adanya pompa bensin / pompa bahan bakar, motor – motor injeksi tidak akan mendapatkan suplay bahan bakar, selain itu pompa bahan bakar juga harus menyuplay bahan bakar dengan stabil dan tidak boleh tersendat – sendat. Sebab hal ini aka sangat berpengaruh pada jumlah bahan bakar yang dikabutkan oleh injektor, pada artikel kali ini kita akan fokus pada cara memperbaiki fuel pump yang rusak pada motor injeksi. Sebenarnya cara ini bisa dipakai untuk semua motor, tapi tetap ada perbedaannya sebab bentuk dan posisi fuel pump ada banyak jenismya.
Sebelum kita memperbaiki fuel pump kita cari tahu terlebih dahulu ciri – ciri fuel pump / pompa bensin yang rusak, pompa bensin yang rusak mempunyai tekanan yang tidak sesuai dengan spesifikasi pabrikan. Jadi tekanan standar tekanan pompa bensin pada motor – motor injeksi dikatakan ok dan tidak ada masalah jika tekanannya sekitar 270 – 310 kpa. Untuk mengukur jumlah tekanan tersebut kita harus menggunakan alat ukur yaitu presure guage, alat ini banyak dijual di market place. Tapi biasanya menggunakan satuan yang berbeda atau tidak menggunakan satuan kpa, melainkan menggunakan satuan bar dan psi.
Fuel pump yang rusak dan mempunyai tekanan dibawah spesifikasi pabrikan sering kali disebabkan karena presure regulator yang mengalami kerusakan, solusinya sebenarnya dengan mengganti fuel pump / pompa bensin secara assy. Tapi berhubung harganya lumayan mahal dan biasanya dibandrol diatas Rp 500 ribu, sehingga membuat para bikers enggan untuk mengganti fuel pump tersebut. Ada cara yang lebih ekonomis atau murah meriah, cara ini bisa dilakukan untuk semua motor injeksi dan tidak pandang merk bro. Caranya dengan mengganti rotak atau presure regulator, bahasa ringannya mengganti mesin dari pompa bensin. Cara ini lumayan murah jika dibandingkan dengan mengganti fuel pump assy (pompa bensin assy), karena harga rotak / presure regulator biasanya dibandrol sekitar Rp.150 ribu. Perlu diketahui rotak atau presure regulator yang beredar dipasaran banyak sekali merk – merk aftermarket, jadi lo harus memilih dan memperkirakan fuel pump merk apa yang akan lo pilih. Sebab sering kali fuel pump aftermarket tersebut mempunyai tekanan yang kurang dari spesifikasi pabrikan, sehingga hasil penggantian rotak / presure regulator tersebut akan sia – sia.
Buka cover tangki bahan bakar / tangki bensin dengan menggunakan obeng plus (+) ukuran sedang, kemudian tarik cover tersebut ke depan.
Jika cover tangki bahan bakar sudah terlepas maka akan terlihat pompa bahan bakar / fuel pump yang berwarna putih, lepas soket kabel body ke fuel pump dengan cara menekan bagian tengah soket tersebut dan kemudian menarik keluar soketan tersebut.
Kemudian lepaskan selang bahan bakar, caranya cukup menekan kedalam bagian yang berwarna hujau muda dan menarik selang tersebut keluar fuel pump.
Setelah itu lepas 4 mur dengan menggunakan kunci T10 mm dan tarik fuel pump keluar dengan hati – hati. Sebab bagian filter bensin dan pelampung bensin sering kali menabrak tangki bensin, saat akan mengeluarkan pompa bensin tersebut.
Nah, biar lebih jelasnya tonton video dibawah ini ya bro, tapi jangan lupa tinggalkan komen, like dan sharenya….
Akhir kata dari gua tetap keep riding no arogan, hormati para pejalan kaki dan salam oprex, salam satu asphal selalu...
Dari sedikit sistem kerja diatas, kita bisa mengambil kesimpulan bahwa pompa bahan bakar (fuel pump) sangatlah penting bagi motor – motor injeksi. Tanpa adanya pompa bensin / pompa bahan bakar, motor – motor injeksi tidak akan mendapatkan suplay bahan bakar, selain itu pompa bahan bakar juga harus menyuplay bahan bakar dengan stabil dan tidak boleh tersendat – sendat. Sebab hal ini aka sangat berpengaruh pada jumlah bahan bakar yang dikabutkan oleh injektor, pada artikel kali ini kita akan fokus pada cara memperbaiki fuel pump yang rusak pada motor injeksi. Sebenarnya cara ini bisa dipakai untuk semua motor, tapi tetap ada perbedaannya sebab bentuk dan posisi fuel pump ada banyak jenismya.
Cara Memperbaiki Fuel Pump / Pompa Bensin
Sebelum kita memperbaiki fuel pump kita cari tahu terlebih dahulu ciri – ciri fuel pump / pompa bensin yang rusak, pompa bensin yang rusak mempunyai tekanan yang tidak sesuai dengan spesifikasi pabrikan. Jadi tekanan standar tekanan pompa bensin pada motor – motor injeksi dikatakan ok dan tidak ada masalah jika tekanannya sekitar 270 – 310 kpa. Untuk mengukur jumlah tekanan tersebut kita harus menggunakan alat ukur yaitu presure guage, alat ini banyak dijual di market place. Tapi biasanya menggunakan satuan yang berbeda atau tidak menggunakan satuan kpa, melainkan menggunakan satuan bar dan psi.
Fuel pump yang rusak dan mempunyai tekanan dibawah spesifikasi pabrikan sering kali disebabkan karena presure regulator yang mengalami kerusakan, solusinya sebenarnya dengan mengganti fuel pump / pompa bensin secara assy. Tapi berhubung harganya lumayan mahal dan biasanya dibandrol diatas Rp 500 ribu, sehingga membuat para bikers enggan untuk mengganti fuel pump tersebut. Ada cara yang lebih ekonomis atau murah meriah, cara ini bisa dilakukan untuk semua motor injeksi dan tidak pandang merk bro. Caranya dengan mengganti rotak atau presure regulator, bahasa ringannya mengganti mesin dari pompa bensin. Cara ini lumayan murah jika dibandingkan dengan mengganti fuel pump assy (pompa bensin assy), karena harga rotak / presure regulator biasanya dibandrol sekitar Rp.150 ribu. Perlu diketahui rotak atau presure regulator yang beredar dipasaran banyak sekali merk – merk aftermarket, jadi lo harus memilih dan memperkirakan fuel pump merk apa yang akan lo pilih. Sebab sering kali fuel pump aftermarket tersebut mempunyai tekanan yang kurang dari spesifikasi pabrikan, sehingga hasil penggantian rotak / presure regulator tersebut akan sia – sia.
Cara Bongkar Pasang Fuel Pump Honda Beat Injeksi
Untuk melakukan bongkar pasang fuel pump Honda Beat injeksi, paralatan yang dibutuhkan yaitu kunci T 10, obeng plus (+) ukuran biasa dan stelan angin / obeng min kecil panjang. Untuk mempersingkat waktu langsung saja kita eksekusi ya bro..Buka cover tangki bahan bakar / tangki bensin dengan menggunakan obeng plus (+) ukuran sedang, kemudian tarik cover tersebut ke depan.
Jika cover tangki bahan bakar sudah terlepas maka akan terlihat pompa bahan bakar / fuel pump yang berwarna putih, lepas soket kabel body ke fuel pump dengan cara menekan bagian tengah soket tersebut dan kemudian menarik keluar soketan tersebut.
Kemudian lepaskan selang bahan bakar, caranya cukup menekan kedalam bagian yang berwarna hujau muda dan menarik selang tersebut keluar fuel pump.
Setelah itu lepas 4 mur dengan menggunakan kunci T10 mm dan tarik fuel pump keluar dengan hati – hati. Sebab bagian filter bensin dan pelampung bensin sering kali menabrak tangki bensin, saat akan mengeluarkan pompa bensin tersebut.
Nah, biar lebih jelasnya tonton video dibawah ini ya bro, tapi jangan lupa tinggalkan komen, like dan sharenya….
Akhir kata dari gua tetap keep riding no arogan, hormati para pejalan kaki dan salam oprex, salam satu asphal selalu...
pagi, thanks atas informasinya, amat bermanfaat sekali. semoga bisa berguna juga untuk yang lain, jangan lupa kunjungi web saya di info otomotif terbaru
BalasHapus