Cara Pasang Lampu LED 6 Sisi di Sepeda Motor AC dan DC, Jangan Sampai Aki Tekor

Sejeworks – Lampu LED sekarang ini banyak diterapkan pada motor – motor baru keluaran pabrikan, sebut saja dari Honda CBR150R, Honda Vario 150 dan 125, Suzuki GSX 150, Suzuki Satria 150 FI, Kawasaki Ninja 250 FI, Yamaha X ride 125 FI dan masih banyak lagi.

Sedangkan untuk motor – motor rakitan dulu belum menerapkan lampu LED sebagai lampu utama, dan masih banyak mengandalkan jenis lampu H1 dan H4 sebagai penerang utamanya. Nah jika lo kebetulan punya motor rakitan lama dan mau menerapkan lampu LED sebagai lampu utamanya, maka lo ngga salah pilih nongkrong di mari he...

Tapi sebelum kita ngomongin lampu LED dari cara pasangnya?, apa kelebihannya ? apa kekurangannya ? dan apakah harus merubah jalur kelistrikannya ?, tapi sebelumnya kita wajib tahu apa itu LED.

Pengertian Lampu LED, Kelebihan dan Kekurangannya

LED atau Light Emitting Dioda adalah sebuah piranti elektronik semikonduktor yang berupa dioda pancaran cahaya dan disusun menjadi sebuah lampu. Kelebihannya jika memakai lampu LED arus listrik yang terpakai lebih kecil dari pemakaian lampu biasa, nyala lampu yang terang, usia pakai lampu yang lebih awet dari lampu biasa.

Tapi selain itu ada beberapa kekurangannya yaitu harga yang relatif mahal, lampu LED membutuhkan arus listrik yang stabil tidak naik turun secara spontan. Dan saat melewati kabut atau dalam keadaan hujan jenis lampu LED akan mempunyai jarak lihat yang lebih pendek dari lampu jenis halogen dan bohlam pijar. Itulah sebabnya sepeda motor jenis adventure alias trail memakai jenis lampu halogen bukan LED.

Di pasaran lampu LED mempunyai banyak model mulai dari LED 3 sisi, LED 4 sisi LED 6 sisi, LED 2 sisi dan lampu LED beserta reflektor yang menyatu. Ada banyak pilihan dan banyak model di pasaran bro, cuman buat lo yang mau masang lampu LED pada kuda besinya sebaiknya pikirkan dulu jangan grasa – grusu bro..

Perhatikan 4 Hal Ini Sebelum Memasang Lampu LED Pada Sepeda Motor

Usahakan sistem pengisian motor telah mengusung Full DC, entah 2 phase atau 3 phase, jika tidak maka accu tidak akan bertahan lama. Jika motor masih menganut sistem AC untuk pengisiannya maka lakukan perubahan jalur pengisian.

Bagi lo yang ngga mau merubah sistem pengisian dari AC manjadi DC, maka alternatif lainnya pakai lampu LED AC DC. Tapi cara ini ngga semuanya berhasil bro, harus cari lampu yang cocok dari sekian banyak merk dipasaran, saran gua pilih produk German biar ngga kecewa he... he....

Jika lampu LED sudah terpasang maka lakukan cek pengisian pada accu / aki, jika arus yang masuk ke accu diatas 13,5 volt sampai 14,50 volt saat lampu depan kondisi menyala dan putaran RPM motor sekitar 8.000. jika tidak sampai voltase diatas maka kemungkinan accu / aki tidak akan bertahan lama.

Pilih lampu dengan kuat arus dan tegangan yang hampir sama atau mendekati bawaan lampu motor, hal ini untuk meminimalisir reflektor yang meleleh karena panas dari lampu LED.

Perhatikan jalur kabel lampu utama saat menggantinya dengan lampu LED yang membutuhkan potong dan sambung kabel, jika salah sambung kabel efeknya lampu LED tidak akan menyala.

5 Cara Pasang Lampu LED di Sepeda Motor AC

Rubah Sistem Pengisian

Merubah sistem pengisian menjadi Full Wave alias pengisian DC, cara ini pernah gua senggol jadi dikit aja penjelasannya. Untuk merubah sistem pengisian AC menjadi DC perlu merubah kondisi spul magnet, kiprok dan jalur pengisian tersebut. Jenis kiprok yang biasa di pakai kiprok Honda Tiger atau Megapro Primus yang dibandrol dengan harga Rp 250.000, tapi kalau mau mencari alternatif lain dengan kiprok kw bisanya dibandrol Rp 60.000. Biar lebih jelas dibawah ada artikel terkaitnya bro..

Sambung Kabel Lampu Utama

Jumper / sambung langsung kabel lampu utama dengan output kunci kontak atau beban, cara ini kadang bekerja dengan optimal. Untuk yamaha kabel yang berwarna coklat, sedangkan honda kabel yang berwarna hitam dengan kabel warna kuning (lampu utama).

Sambung Kabel Kiprok

Cara ini hampir sama dengan cara kedua cuman kabel yang disambung adalah kabel warna kuning dari kiprok dengan kabel beban, kemudian kabel spul warna kuning harus dilepas dengan kabel body. Bahasa gampangnya lepas soket spul warna kuning dan tutup dengan isolasi, cara ini bertujuan agar tidak ada arus penerangan dari spul menuju kiprok dan diganti dengan arus listrik dari sistem beban.

Memakai konverter AC ke DC

Nah bagi lo yang ngeri dengan cara diatas maka pakai cara yang ke 4 ini yaitu memakai konverter AC DC, alat canggih bingit ini sengaja dibuat untuk merubah arus AC yang menuju lampu utama menjadi arus DC. Sehingga lampu LED yang terpasang akan mendapatkan arus listrik yang stabil bro... ngomongin harga coba cari saja di toko online ya bro..

Lampu LED AC DC

Lampu LED jenis ini pada bagian belakang atau pantat lampu mempunyai bentuk yang hampir mirip dengan bohlam pijar dan bohlam halogen. Sehingga memudahkan bagi para bro, untuk memasangnya tanpa ubahan sedikit pun. Contoh lampunya ada diatas sendiri.. Cara ini paling cocok buat motor Vario 125 lama, Beat ESP, Beat POP, karena memang sebenarnya basic motor tersebut sudah full wave 3 phase.

Buat motor karburator keluaran lama yang masih menganut pengisian AC, saran gua pakai cara pertama dan usahakan memakai kiprok ori dari Honda Tiger. Tapi buat motor Injeksi bisa memakai cara yang terakhir bro..

Cara Memasang Lampu LED pada Motor DC

Buat motor DC pasang lampu LED tidak seribet motor AC, hanya tinggal putus dan sambung kabel lampu utama. Yaitu lampu jarak jauh, lampu jarak dekat dan massa, jangan lupa samakan warna kabel serta fungsinya ya bro... Jika sampai terbalik biasanya lampu tifak akan menyala, tapi tidak akan merusak lampu LED tersebut.

Cara Pasang Lampu LED 6 Sisi, 4 Sisi dan 3 Sisi

Sebelumnya kenali dulu jenis lampu utama pada motor lo, jika matik dan bebek biasanya memakai jenis bohlam pijar atau halogen H1. Sedangkan untuk motor Sport terbaru memakai jenis H4, letak perbedaan pada kedua jenis lampu tersebut adalah pada fitting lampu atau dudukan lampu.

Setelah tau jenis lampu dan fiting lampu pada motor lo, maka langkah selanjutnya pilih fitting lampu LED yang sesuai dengannya. Kemudian pasang ke lampu LED, biasanya pada bagian atas lampu LED terdapat lubang yang berfungsi sebagi mur. Pasang sejajar lampu LED dan fitting lampu sesuai lubang tersebut dan kunci dengan baud bawaan lampu LED tersebut.

Nah pada fitting lampu bisa di stel maju mundur sesuai keinginan kita, langkah selanjutnya pasang peer / pegas di depan lampu LED. Dan pasang lampu LED pada reflektor seperti biasanya ditekan kedalam dan putar ke arah kanan sampai mentok dan benar – benar terkunci.

Berikutnya tinggal memasang kabel dari LED driver menuju kabel lampu utama, cara ini suka ngga suka harus potong sambung kabel atau coak sedikit pada kabel lampu utama. Jangan lupa gunakan isolasi bakar saat menyambung kabel tersebut tujuannya agar aman dan kuat, perhatikan juga warna kabel pada lampu utama dan warna kabel dari LED driver.

Pada LED driver kabel warna hijau (negatif), biru (lampu jauh), putih (lampu pendek), hal ini mempunyai warna yang sama pada sepeda motor Honda. Sedangkan pada motor Yamaha kabel warna hitam (massa), kuning (lampu jauh), hijau (lampu pendek).

Langkah terakhir adalah dengan menyetel jarak sinar lampu LED, cara penyetelannya bisa dengan maju mundurkan lampu pada fitting lampu LED atau menaikan dan menurunkan sinar lampu dengan menyetel reflektor lampu.

Biar lebih jelas gua tambahin videonya, tapi jangan lupa subscribe ya bro...

Akhir kata dari gua tetap keep riding no arogan dan salam satu aspal.. wor... wor..

Cari Blog Ini